KEGIATAN KELAS IBU HAMIL UPT BLUD PUSKESMAS TANJUNG
Peningkatan
derajat kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu program pembangunan
kesehatan di Idonesia yang masih diprioritaskan. Terutama pada kelompok yang
paling rentan kesehatannya yaitu ibu hamil, ibu bersalin dan bayi pada masa
perinatal. Hal ini dibuktikan dengan masih tingginya angka kematian ibu (AKI)
dan angka kematian bayi (AKB) (Departemen Kesehatan RI, 2009).
Menanggapi
masalah tersebut diatas, penggunaan Buku KIA diharapkan dapat meningkatkan
kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak serta gizi sehingga salah satu tujuan
pembangunan kesehatan nasional yaitu penurunan AKI dan AKB dapat tercapai.
Adanya buku KIA bertujuan agar meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
petugas kesehatan dan sasaran serta menjadi alat pemantau kesehatan ibu dan anak (Departemen
Kesehatan RI, 2009).
Kelas
ibu hamil merupakan sarana bagi ibu hamil untuk belajar bersama tentang
kesehatan bagi ibu hamil, dengan cara tatap muka dalam kelompok yang bertujuan
untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu dalam menganal kehamilan,
perawatan kehamilan, persalinan, perawatan nifas, perawatan bayi baru lahir,
mitos dan fakta kehamilan, penyakit, gizi serta PHBS (Peraturan Mentri
Kesehatan RI, 2014).
Kelas
ibu hamil yang dilaksanakan oleh UPT BLUD Puskesmas tanjung merupakan kegiatan
kelompok belajar para ibu hamil dengan umur kehamilan berusia antara 20 – 32 minggu
dengan jumlah perserta maksimal 10 orang. Di dalam kelas ibu hamil, para ibu
akan belajar bersama, melakukan diskusi serta bertukar pengalaman tentang kesehatan
ibu dan anak (KIA) secara menyeluruh dan sistematis dengan difasilitasi oleh
bidan atau tenaga kesehatan dengan menggunakan paket kelas ibu hamil yang
terdiri dari buku KIA, lembar balik, pedoman pelaksaan ibu hamil, pegangan
fasilitator, buku senam ibu hamil, pedoman gizi serta pedoman PHBS.
Dirahapkan
dengan adanya kegiatan kelas ibu hamil yang telah dilaksanakan oleh tim UPT
BLUD Puskesmas Tanjung di desa Jenggala, Tanjung, Tegal Maja, Sokong dan Medana
dapat meningkatkan pengetahuan, merubah
sikap dan perilaku ibu agar dapat memahami kesehatan bagi ibu hamil, dengan
cara tatap muka dalam kelompok yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan
dan keterampilan ibu dalam menganal kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan,
perawatan nifas, perawatan bayi baru lahir, mitos dan fakta kehamilan,
penyakit, gizi serta PHBS.
Salam
Promkes Tanjung..

semangat
BalasHapusTerima kasih..
HapusSemoga bernilai ibadah...
BalasHapus